Ya ketemu dengan lagi dengan saya di jempolan 01, kali ini saya akan memposting sebuah materi yang berjudul konfigurasi samba centos 7 anonymous login, dengan samba memungkinkan client mempunyai storage ekternal yang terhubung dengan koneksi, dengan maping drive seolah olah  client ini mempunya storage tambahan pada system operasi yang digunakan.


Sekilas Tentang Samba:
Samba adalah sebuah aplikasi/fitur dimana client dapat mendapatkan data dari server tersebut, samba ini dapat diakses di windows, linux dan juga os x, samba server ini banyak diadopsi oleh linux bahkan beberapa vendor sudah mengingklude kan aplikasi samba di awal intalasi nya, jenis lisensi samba sendiri ini terbuka alias di bawah naungan GNU jadi gratis, samba menggunakan jenis protokol SMB / Cifs networking protokol, Samba pertama kali dikembangkan pada tahun 1991 dan 1992 oleh Andrew Tridgell, dan masih terus di kembangkan hingga saat ini dengan dasar sejenis dan di pakai beberapa instansi yang terkait, nah samba ini secara konsep hampir miri seperti nfs, ftp tetapi cara penerapan, protokol dan konfigurasi nya berbeda, tetapi secara konsep sama yaitu memungkin suatu client untuk mendapat data dari sebuah server yang tentunya sudah diberi sebuah akses share. 

Gambaran Topologi Awal pada postingan kali ini,nanti saya juga akan menyertakan mode login user dan linux client dan pastinya membawa perubahan terhadap topologi yang saya bikin kali ini, nah untuk memulai kofigurasi dan verikasi sederhana, saya akan memberi tahukan apa apa saja aplikasi pendukung yang saya gunakan dalam membuat samba ini dan sekaligus keterangan tambahan, ya ini dia : 
1. Untuk media virtualisasi saya menggunakan virtual box, anda juga bisa menggunakan media virtualisasi yang lain seperti vmware workstation dan lain nya. 
2. Saya sendiri mengguanakn address network 192.168.42.0 /24
3. Saya mengguanakan os centos 7 untuk server dan client windows 10 untuk verifikasi sederhana. 
4. !!! Kondisi khusus semua virtualisasi yang sayang gunakan terkoneksi ke jaringan internet. 
Undah lihat keterangan nya kita lanjut ke tahap konfigurasi. 

Konfigurasi


1. Pertama kita Download +Install packet samba nya, untuk menginstall nya anda bisa gunakan perintah pada gambar di bawah ini. 

2. Setelah itu kita buat sebuah folder yang nantinya kita akan share nanti.

3. Sekarang Setelah itu kita rubah mode akses nya supaya bisa di ekseskusi dan di jalankan nanti dengan cara memberikan chmod +x.

4. Kemudian kita pidahkan/ganti setingan default smb.conf ke smb.conf.backup

5. Setelah itu kita editing/plus konfigurasi samba nya dengan cara mengedit isi file smb.conf, untuk editor machine anda bisa gunakan salain yang saya gunakan contoh vi, untuk perintahnya anda bisa lihat dipada gambar dibawah ini.

6. Setelah itu kita masukkan perintah sebagai berikut.
Penjelasan singkat :
[global] --> jenis konfigurasi yang di gunakan samba global menyatakan jenis konfigurasi secara umum.
worgroup --> mengatur apa yang akan di tampilakan oleh server bila mana suatu saat client bertanya mengenai worgroup atau domain, secara singkat ini adalah identitas yang berisikan tentang workgroup
server string --> keterang yang nanti akan muncul pada print manager di bagian comment box, istilah nya memberi keterangan lah.
netbios name --> pengganti pemanggilan ip yang sering digunakan hampir mirip seperti dns, nanti dengan ini kita hanya tinggal tulis nama netbios nya untuk mengakses sambanya.
map to guest --> berguna/berfungsi untuk mengverif sebuah user yang masuk tetapi tidak falid datanya contoh password nya salah, bad user beguna untuk melakukan penolakan bila mana sebuah user ini tidak valid dalam login contoh kasus nya pasword nah dengan ini akan di alihkan dalam mode yang lain nya yaitu mode anonymouse, jadi masih tetep bisa login walaupun tidak membuat akun alias bisa di sebut mode bebas login hehhe tapi hal ini berkaintan dengan perintah selanjutnya.
[Bebas login] --> tampilan identitas share yang akan tampil setelah memasukkan perintah membuka samba pada client yang dikehendaki, jadi instilah kata nama file yang kita share tadi akan terkover dengan nama bebaslogin ini, jadi tidak kelihatan nama folder asli yang kita share, untuk namanya bisa anda konstumisasi dengan bebas.
path --> titik kait folder mana yang akan dishare nanti nya, bisa anda tentukan sesuka hati tapi jangan lupa buka mode akses nya ya dengan chmod atau sejenis nya.
browseable --> berguna untuk mengatur apakah directory yang kita share ini boleh di jelajah atau enggak.
writable --> memberikan akses user supaya si user ini dapat menulis data dalam folder yang kita share , bahasa gampang kita boleh atau tidak menambahkan data di dalam nya. 
guest ok --> berguna untuk memberikan suatu akses supaya beberapa pengunjung ini dapat mengshare folder yang mereka punya boleh atau tidak.
read only --> hubungan nya sama seperti writable memberikan sebuah akses kepada client apakah data nya ini dapat di tulis atau bisa di lihat lihat aja, read only menyatakan hanya di baca saja, dengan menambahkan peritah no maka read only nya ini tidak aktif dan dapat di tulis.

7. Setelah itu kita start dan enable service smb (service samba) dan nmb (net bios name) nya .

8. Nah seudah di konfigure kan sekarang kita cek apakah konfigurasi kita sudah mantep atau belum, nada bisa gunakan perintah pada gambar di bawah ini.

9. Setelah itu kita masukkan service samba pada firewall centos nya supaya dapat suatu saat client ini dapat mengakses samba yang kita buat tadi, setelah di masukkan service samba nya, nah kita reload dah supaya konfigurasi terupdate dan dapat terrealisasikan.

10. Selain firewall ada juga selinux, mengingat centos ini mempunyai system proteksi ganda, jadi kita juga harus membuka/add folder yang ingin di share pada selinux supaya dapat di akses nantinya
Setelah melakukan konfigurasi sederhana, nah sekarang kita verifikasi konfigurasi yang kita buat apakah client ini dapat mengakses nya.

Verifikasi client 

Windows 

1. Kita buka service run pada windows, dan ketikan netbios samba yang kita buat \\share file (contoh) setelah itu klik ok .

2. Tunggu sebentar dan bila konfigurasi anda benar samba akan muncul di client anda tanpa login karena kita menggunakan mode anoynimouse atau bebas login pengunjung ataupun yang pengguna sebenar nya.

3. Kita coba buktikan apakah bisa menambahkan data dilamnya, hal dilakukan untuk mengverif perintah writabel=yes dan read only=no yang nota bene mengijinkan sebuah user untuk menulis data/ menambahkan data dalam folder yang kita share.

4. Nah setelah anda tambahkan dan berhasil coba cek di server pada folder yang anda share apakah di dalam nya terdapat sebuah data baru .

Linux 

1. Sekarang kita coba pada linux, apakah samba nya dapat terhubung, Klik connect to server sudah di tandai dengan warna oranye dan masukkan perintah smb://sharefile/ di tandai dengan kotak oranye, setelah itu klik connect.

2. Setelah itu masuk menggunakan mode anonymous, klik connect . 

3. Nah bisa juga permirsa di linux, itu adalah serangkai data yang di buat pada windows client tadi. 

 

Bonus Read only mode . 

1. Nah untuk membuat samba yang kita buat hanya dapat di lihat lihat saja (jah wkwk) kita bisa menggunakan metode ini, cara nya kita edit smb.conf menggunakan editing machine, untuk perintah anda dapat melihat pada gambar di bawah ini.

2. Nah caranya kita ganti read only=no menjadi yes, dengan ini writable secara default akan mati biar pun sudah di kasih keterangan yes karena sudah terkover dengan perintah read only nya, setelah itu save.

3. Nah kita restart service samba nya alias smb nya.

4. Dan coba lah anda masukkan data di dalam nya folder yang telah dishare, nanti akan muncul tulisan seperti itu, notif tersebut menandakan anda membutuhkan sebuah permission untuk sebuah sebuah tindakan yang anda lakukan, alias anda tidak bisa menambahkan data apapun di samba nya (ya cuma bisa lihat lihat wkwkw).
Ya sekian dari postingan saya kali ini semoga dapat bermanfaat.
terimakasih bagi anda yang sudah menengok nengok blog sederhana saya ini
postingan user mode samba dan maping drive akan saya posting di hari yang akan datang.
ya sambai bertemu di postingan selanjutnya.