Assalammualaikum wr rb
3. Sebelum melakukan proses instalasi anda dapat show list docker verison yang ada pada repository, anda dapat memilih dan mengecek versi manakah yang anda ingin gunakan.
4. Setelah anda menetukan versi manakah yang anda ingin install anda dapat melakukan proses instalasi dengan perintah dibawah ini.
5. Jika menggunakan redhat dan tidak menginginkan system berlapis firewall pada saat deploy cotainer, anda dapat disable system firewall yang anda miliki.
[root@redhat ~]# docker info
9. Jika ingin mecoba apakah docker dapat digunakan, anda dapat melakukan perintah
10. Setelah itu anda dapat masuk pada cotainer tersebut dengan perintah
11. Untuk melihat container yang aktif anda dapat menggunakan perintah
Ok sekian dari saya
Semoga bermanfaat
Terimakasih.
Kesempatan kali ini saya akan sharing materi basic mengenai proses instalasi docker di redhat 8, docker adalah salah satu media untuk menjalankan container yang berfungsi sebagai wadah untuk service sevice yang akan digigunakan, docker memiliki kelebihan dibanding vm yang biasa kita kenal, karena docker membawa atribut - atribut intinya saja yang membuat system yang dikerjakan dapat berjalan lebih optimal dan mengurain overheat karena beban load dapat dipangkas untuk atribut - atribut yang ingin digunakan saja.
1. Pertama anda dapat menambahkan alamat repo pada redhat 8 yang anda miliki.
[root@redhat ~]# yum config-manager --add-repo=https://download.docker.com/linux/centos/docker-ce.repo
2. Setelah itu anda dapat menggunakan perintah berikut untuk melakukan pengecekan apakah repo tersebut sudah sign in, kedalam system yang digunakan.
[root@redhat ~]# yum repolist -v
3. Sebelum melakukan proses instalasi anda dapat show list docker verison yang ada pada repository, anda dapat memilih dan mengecek versi manakah yang anda ingin gunakan.
[root@redhat ~]# yum list docker-ce --showduplicates | sort -r
4. Setelah anda menetukan versi manakah yang anda ingin install anda dapat melakukan proses instalasi dengan perintah dibawah ini.
[root@redhat ~]# yum install docker-ce-3:18.09.1-3.el7
5. Jika menggunakan redhat dan tidak menginginkan system berlapis firewall pada saat deploy cotainer, anda dapat disable system firewall yang anda miliki.
[root@redhat ~]# systemctl disable firewalld
6. Anda dapat melukan enable dan start untuk menjalankan service docker, dan juga untuk mengecek nya anda dapat menggunakan perintah status pada systemctl.
[root@redhat ~]# systemctl enable --now docker7. Untuk mengecek docker yang sudah anda deploy atau install anda dapat menggunakan docker info.
[root@redhat ~]# systemctl is-active docker
[root@redhat ~]# systemctl is-enabled docker
[root@redhat ~]# systemctl status docker
[root@redhat ~]# docker info
8. Docker memberikan guide command jika kita sebagai penggunakan lupa command 2 yang ada pada docker itu sendiri untuk itu anda dapat, menggunakan perintah help untuk melihat apa sajakan command yang ada didalam docker.
[root@redhat ~]# docker help9. Jika ingin mecoba apakah docker dapat digunakan, anda dapat melakukan perintah
[root@redhat ~]# docker pull ubuntu (misaalnya)untuk melakukan pemanggilan image dan container pada docker hub.
10. Setelah itu anda dapat masuk pada cotainer tersebut dengan perintah
[root@redhat ~]# docker attach ubuntu18attach ubuntu18 untuk mengakses container yang sudah aktif ubuntu18 ada id atau nama dari container tersebut.
11. Untuk melihat container yang aktif anda dapat menggunakan perintah
[root@redhat ~]# docker ps -a
Ok sekian dari saya
Semoga bermanfaat
Terimakasih.
0 Comments